IMPLEMENTASI METODE FORWARD CHAINING DALAM SISTEM DIAGNOSA PENYAKIT PADA TANAMAN JAGUNG

  • Elhilrida Samara Universitas Triatma Mulya
  • Norsa Yudhi Arso Universitas Triatma Mulya
  • I Gusti Gede Sumartana Universitas Triatma Mulya
Keywords: forward chaining, penyakit, jagung

Abstract

Diagnosis penyakit pada tanaman jagung merupakan langkah penting dalam upaya pengendalian penyakit dan pemeliharaan tanaman yang sehat. Namun, diagnose penyakit tanaman jagung bukanlah tugas yang mudah. Di perlukan pengetahuan yang mendalam tentang gejala-gejala penyakit, faktor-faktor penyebabnya, serta strategi pengendaliannya. Selain itu, proses diagnosa yang dilakukan secara manual sering kali memerlukan waktu yang cukup lama dan tidak selalu akurat. Pengembangan sistem diagnosa penyakit pada tanaman jagung menggunakan teknologi computer dapat menjadi solusi yang efektif. Sistem ini dapat membantu petani, peneliti dan praktisi pertanian dalam mengidentifikasi penyakit tanaman jagung secra cepat dan akurat. Salah satu metode yang dapat digunakan adalah metode forward chaining, dimana sistem akan mencocokan gejala-gejala yang diamati dengan basis pengetahuan tentang gejala- gejala penyakit yang telah diprogramkan sebelumnya. Pengembangan sistem pakar ini dilakukan menggunakan Linear Sequential Model (LSM). Model ini adalah sebuah model desain yang dirancang dengan urutan kegiatan yang terstruktur secara sistematis. Terdapat lima tahap utama dalam model ini, yaitu analisis kebutuhan, desain, implementasi, pengujian, dan pemeliharaan. Terdapat beberapa fasilitas atau fitur dalam sistem ini meliputi: pengelolaan data pengguna, data penyakit, data gejala, data pengetahuan, dan hasil diagnosa penyakit. Hasil evaluasi pengguna menunjukkan bahwa secara keseluruhan sistem ini sudah bagus dibuktikan dengan sudah dilakukannya pengujian sistem dengan metode blackbox testing pada setiap fungsi-fungsi pada aplikasi.

Published
2024-11-01